Aceh Tamiang–satupena.co.id:
Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang gelar Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Aceh Tamiang ke-22. Kegiatan berlangsung diruang sidang utama gedung DPRK di Karang Baru pada Rabu (17/04/2024).
Rulina Rita Sekretaris DPRK Aceh Tamiang dalam laporannya mengatakan, sekitar 17 orang anggota DPRK yang hadir dan agenda rapat paripurna HUT Aceh Tamiang dapat dilaksanakan,”ucapnya.
Selanjutnya, Suprianto Ketua DPRK Aceh Tamiang membuka sidang dengan Pantun pembuka Tamiang Mende dalam rangka HUT Aceh Tamiang dan diteruskan dengan ucapan selamat Idul Fitri.
“Penyampaian Sekretaris DPRK Aceh Tamiang, bahwa sebanyak 17 orang anggota DPRK sudah berhadir, maka telah dapat melaksanakan sidang paripurna.
“Perjalanan 22 tahun adalah sesuatu yang cukup panjang dan berbagai kemajuan terus kita raih dengan sungguh menyenangkan.
“Prestasi yang diraih semuanya untuk kesejahteraan masyarakat, walaupun masih banyak kekurangan yang dirasakan. Dengan bersatu padu segala kesulitan dapat teratasi,” ungkap Ketua DPRK.
Sementara itu, Pj. Bupati Aceh Tamiang Asra dalam sambutannya mengatakan, peringatan HUT Tamiang seyogyanya dilaksanakan 10 April 2024 yaitu bertepatan dengan Idul Fitri, merupakan sebuah keistimewaan dan untuk hal tersebut upacara peringatannya harus digeser menjadi 18 April 2024,”ucapnya.
“Diusia 22 tahun ini ditetapkan tema Tamiang Mende, yaitu sebagai upaya untuk terus meningkatkan pembangunan di Kabupaten yang kita cintai.
“Terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh lapisan masyarakat, dimulai dari pejabat pemerintah, ormas, insan pers dan pihak lainnya yang terus membawa kemajuan bagi Kabupaten Aceh Tamiang,” ucap Pj. Bupati.
Usai beberapa penyampaian, kegiatan dilanjutkan dengan menyaksikan kilas balik pembangunan Aceh Tamiang melalui tayangan video. Acara Paripurna ditutup dengan do’a oleh Anwar Fadli Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tamiang dan makan bersama.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, ketua MAA, MPU, perwakilan Polres, para Asisten, panitia pemekaran Aceh Tamiang, perwakilan Kodim, para kepala Dinas, Camat, Kejaksaan Negeri Aceh Tamiang, Pengadilan Negeri Kualasimpang, Mahkamah Syar’iyah, Kepala Kantor Kementerian Agama, pimpinan Bank Aceh, mantan Ketua DPRK Aceh Tamiang, perwakilan Pertamina, Datok Penghulu Kampung Kesehatan, PWI Aceh Tamiang, Mukim, Insan Pers, Ormas.(Basyar).
