Keterangan Foto: Saat korban di evakuasi ke klinik PT.Delima
Singkil, Satupena- Korban tenggelam di laut Pantai Bokek, akhirnya ditemukan oleh tim keamanan PT. Delima, Panglima Laot, dan masyarakat setempat sekitar pukul 11.30 WIB pada pencarian hari ke-2 Senin 8 April 2024.
Menurut Kasie Kedaduratan dan Logistik BPBD Syafrizal SE, saat di konfirmasi oleh Satupena, membenarkan bahwa jasad Edison telah ditemukan tidak jauh dari tempat kejadian lokasi korban yang tenggelam.
“Korban ditemukan pada hari kedua pencarian pada pukul 01.00 Wib dengan terlihat mengapung sehingga terdampar dibibir pantai, ” Ucapnya.
Saat itu tim sedang menyusuri di tengah laut tidak jauh dari titik lokasi kejadian, mereka pihak BPBD di hubungi langsung oleh Panglima Laot dan Tim Keamanan PT. Delima Makmur.
Kemudian Dio Efrian selaku tim Sar Singkil saat di konfirmasi Satupena, membenarkan informasi tersebut, saat korban ditemukan Tim Sar sedang menyisir di seputaran pulau Birahan.
Dia mengatakan mereka mendapat informasi dari Masyarakat, bahwa korban sudah ditemukan di bibir pantai dan sudah tidak bernyawa, tetapi evakuasi baru berhasil dilakukan pukul 13.15 WIB Senin 8 April 2024.
Sebelumnya pada hari Minggu 7 April 2024 sekitar pukul 09.00 WIB, korban Edison Hulu dari Nias bersama pamannya Rahmat Efendi Hulu dan keluarganya serta istri pamannya, Aslina Halawa, dan empat anaknya, pergi ke pantai Bokek dengan maksud menjaring ikan. Namun, kesenangan berubah menjadi tragedi ketika korban, yang bermain dan mandi di pinggir pantai, terseret arus laut.
Meskipun upaya dilakukan untuk menyelamatkannya, korban akhirnya tenggelam. Pamannya berusaha menyelamatkan korban, namun terpaksa melepaskan karena arus terlalu kuat.
Tim SAR yang terlibat dalam pencarian dan evakuasi meliputi Pos SAR Sibolga, Satgas SAR Aceh Singkil, Pol Air Polres Singkil, Pos TNI-AL Singkil, BPBD Aceh Singkil, Panglima Laot, Muspika Kecamatan Singkil Utara, Aparatur Desa Gosong Telaga Selatan, serta PT. Delima, dan masyarakat setempat.
Peralatan yang digunakan dalam operasi penyelamatan termasuk boat kayu nelayan dan LCR. Saat ini, korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses selanjutnya.
Ketuk Play Untuk Melihat Tayangan Live DMTV Malang
