ACEH TENGAH

Respon Cepat, Polsek Silih Nara Bersama Masyarakat Temukan Warga Reremal yang Hilang di Hutan

42
×

Respon Cepat, Polsek Silih Nara Bersama Masyarakat Temukan Warga Reremal yang Hilang di Hutan

Sebarkan artikel ini

0:00

Takengon – satupena.co.id

Polsek Silih Nara Polres Aceh Tengah bersama ratusan warga Kampung Reremal berhasil menemukan seorang warga yang sebelumnya dilaporkan hilang saat pergi ke kebun pada Sabtu (13/9/2025).

Korban bernama Helmiadi (37), seorang petani asal Kampung Reremal, ditemukan dalam kondisi lemas namun sadar di kawasan hutan pada Minggu (14/9/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. Lokasi penemuan berada sekitar 4 kilometer dari kebun miliknya.

Baca juga Artikel ini :   Babinsa Koramil 09/Ketol Ingatkan Warga Waspada Banjir dan Longsor

Berdasarkan keterangan keluarga, korban berangkat ke kebun pada Sabtu sore untuk memeriksa buah alpukat yang akan dipanen. Namun hingga malam hari tak kunjung pulang. Upaya pencarian awal hanya menemukan sepeda motor milik korban di sekitar kebun.

Keesokan harinya, Reje Kampung Reremal bersama Bhabinkamtibmas, Kanit Reskrim, Kanit Intelkam Polsek Silih Nara, serta sekitar 150 warga kembali melakukan penyisiran hutan.

Baca juga Artikel ini :   Cegah Karhutla, Polres Aceh Tengah Gencarkan Patroli dan Sosialisasi ke Masyarakat

Helmiadi berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Ia kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Silih Nara untuk mendapatkan perawatan medis karena kondisinya lemah.

Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Silih Nara IPTU Samsul Bahri Bangun, menyampaikan apresiasi atas kekompakan warga dalam pencarian tersebut.

Baca juga Artikel ini :   Irdam Kodam IM Kunjungi Lokasi Pompanisasi Wilayah Kodim 0106/ Aceh Tengah

“Alhamdulillah korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Ini berkat kerja sama masyarakat dengan Polsek Silih Nara yang bergerak cepat menindaklanjuti laporan orang hilang,” ujarnya.

Polres Aceh Tengah juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di kebun atau hutan, serta segera melaporkan kejadian serupa kepada pihak kepolisian agar dapat ditangani dengan cepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *