Malang -satupena.co id: Pendiv2 – KPPN Malang menyelenggarakan Acara Forum Group Discussion (FGD) Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Berkinerja periode Triwulan III tahun 2024. Sehubungan dengan kegiatan tersebut, Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayjen TNI Susilo didampingi Asren Divif 2 Kostrad Kolonel Inf Slamet Raharjo, S.Sos., M.Si., turut hadir dalam acara tersebut yang diselenggarakan di Aula Lantai I RCE Center, Gedung Cagar Budaya KPPN Malang. Kamis (24/10/2024).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Danrem 083/BDJ, Danmen Armed 2/PY/2 Kostrad, Danbrig 18/Trisula/2 Kostrad, Wakapolres Malang, Karumkit RST Soepraoen, Wakapolresta Batu dan para pimpinan instansi pemerintahan wilayah Malang Raya.
Mengawali acara, Kepala KPPN Malang Bapak Muhammad Rusna memberikan sambutan, acara ini diselenggarakan dalam rangka sosialisasi anti korupsi peran masyarakat dalam meningkatkan budaya integritas di lingkungan Kemenkeu.
“Tentang antikorupsi selalu kami kampanyekan dan Sertifikasi sistem manajemen anti penyuapan dan KPPN Malang telah berhasil mendapatkan sertifikat SMAP pada bulan Oktober tahun 2024”, ungkap kepala KPPN Malang.
Perlu diketahui bersama, dalam acara tersebut, Divif 2 Kostrad mendapatkan penghargaan Satker dengan kinerja terbaik periode Triwulan III Tahun 2024. Ini menjadi capaian yang membanggakan bagi Divif 2 Kostrad karena terdapat 3 Satker sekaligus memperoleh nilai IKPA yang terbaik diantaranya Divif 2 Kostrad, Brigif 18/Trisula dan Menarmed 2/Putra Yudha. Hal ini menjadi indikator bahwa kinerja yang dilakukan oleh Divif 2 Kostrad dalam pengelolaan anggaran hingga Periode Triwulan III dapat berjalan dengan baik dan konsisten sehingga mendapatkan apresiasi dari KPPN Malang.
Harapan besar dari pencapaian ini agar selalu dapat dipertahankan dan kinerja yang dilakukan oleh Satker Divif 2 Kostrad dapat menjadi contoh bagi Satker yang lainnya termasuk instansi pemerintahan lainnya. Artinya Divif 2 Kostrad dapat mempertanggungjawabkan besarnya anggaran dari APBN kepada rakyat dan negara secara efektif dan efisien sesuai bidangnya, yaitu dalam rangka memperkuat sistem Pertahanan Negara.