Caption: Ketua DPD PJS Provinsi Aceh Chaidir Toeren,SE. Saat melakukan pengibaran Bendera Pataka dalam Plantikan pengurus DPD PJS Aceh. Kamis Malam 26/06/2025 di Kota Langsa.
Langsa, Satupena.co.id. – Dalam suasana penuh khidmat dan kekeluargaan, Chaidir Toeren, SE resmi ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jurnalismedia Siber (PJS) Provinsi Aceh untuk masa bakti 2025–2030. Penetapan tersebut berlangsung di Wisma Meuligoe PTPN IV Regional VI Langsa dan dilakukan secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) perdana yang digelar pada Kamis malam, 26 Juni 2025, di Kota Langsa.
Musda yang sekaligus menjadi ajang pelantikan pengurus DPD dan DPC PJS Aceh itu dihadiri langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP PJS), Mahmud Marhaba, beserta istri. Hadir pula jajaran pengurus DPD PJS Aceh serta pengurus DPC dari Kabupaten Bener Meriah, Bireuen, dan Kota Langsa yang bertindak sebagai tuan rumah kegiatan.
Dalam prosesi sakral tersebut, dilakukan pengambilan sumpah jabatan serta penyerahan bendera Pataka dari Ketua Umum DPP PJS kepada Ketua DPD PJS Aceh, Chaidir Toeren, sebagai simbol amanah dan tanggung jawab kepemimpinan. Pengambilan sumpah juga dilakukan kepada para pengurus DPC PJS dari tiga daerah yakni Bener Meriah, Bireuen, dan Langsa.
Dalam sambutannya, Chaidir Toeren menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang mendalam atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
“Banyak lika-liku dan tahapan yang kami lalui demi terlaksananya Musda ini. Dari mulai memanfaatkan jaringan organisasi lain sebagai penyokong, hingga menghadapi berbagai dinamika di lapangan. Alhamdulillah, akhirnya saya dipercaya untuk memimpin PJS di Aceh, tanah yang kita cintai dan dikenal sebagai Serambi Mekah,” ujar Chaidir penuh haru.
Sementara itu, Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, mengapresiasi seluruh jajaran pengurus yang telah bekerja keras menyukseskan Musda dan pelantikan, meskipun sempat mengalami beberapa penundaan.
“Musda ini adalah tonggak awal untuk memperkuat eksistensi dan sinergi antar pengurus PJS di Aceh. Saya berharap, amanah ini dijaga dengan baik untuk memperjuangkan kepentingan rakyat dan meningkatkan kualitas jurnalisme siber,” ungkap Mahmud dalam sambutannya.
Menutup pidatonya, Mahmud Marhaba menyelipkan sebuah pantun bermakna sebagai pengingat moral dan semangat bersama:
Naik kapal menuju seberang,
Angin sepoi di tepi muara.
Amanah dijaga jangan sampai hilang,
Demi rakyat kita bersinergi bersama.
Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan DPD PJS Aceh mampu menjadi garda terdepan dalam mengembangkan jurnalisme profesional, beretika, dan berwawasan kebangsaan di wilayah Aceh. ( Pujo )
