Palembang, Satupena.co.id – Suasana kemerdekaan terasa semarak di lingkungan RT 39 RW 11 talang karet, kelurahan sentosa kecamatan seberang ulu 2 Palembang. Minggu (17/08/25).
Warga setempat menggelar berbagai lomba tradisional guna memperingati hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke -80 tahun.
Diawali dengan sambutan Bapak RW 11, Bapak Suwarno, dalam sambutannya ia berterimakasih kepata RT 39, panitia, dan semua warga serta donatur yang suda mensuport kegiatan lomba, karena menurutnya kegiatan yang sedang berlangsung ini berjalan meriah dan lancar.

“Terimakasih kasih kepada Bapak/Ibu RT 39, RW 11 kelurahan Sentosa, seluruh jajaran panitia sehingga acara ini dapat berjalan dengan lancar, dan seluruh warga RT 39 serta para donatur-donatur sehingga acara ini dapat kita jalankan dengan sebaik-baiknya”. Ujarnya dalam sambutan.
Sebelum kegaiatan dimulai seluruh warga yang berada di lokasi lomba menyanyikan lagu Indonesia Raya secara serentak dengan di pandu oleh Bapak RT 39, Bapak Hasan.
Dengan di komandoi langsung oleh Ketua RT 39 Ibu Rosdiana kegiatan di mulai pukul jam 09.00, ia menjelaskan berbagai perlombaan yang digelar mulai dari katagori anak-anak paud sampai anak tingkat sekolah menengah atas (SMA) serta lomba untuk Ibu-ibu dan Bapak-bapak.
“Perlombaan yang dilombakan diantaranya lomba cerdas cermat, mewarnai, tarik tambang putra, estafet sarung putri, tebak dar der dor, lomba kelereng sendok, balak jongkok helm cowok, rebut kursi ratu, lomba gaple, pecakan balon kaki, dan koin pepaya coklat. Jadi ada katagorinya masing-masing sesuai yang di perlombakan, seperti lomba galple untuk Bapak-bapak yang suda di mulai semalam”. Jelasnya.
Panasnya sengatan terik matahari tidak menyurutkan semangat para peserta lomba, terlihat dari lokasi semakin siang warga semakin berduyun-duyun mendaftarkan untuk menjadi peserta lomba.
Nampak, kelucuan dan gaya anak-anak dalam mengikuti perlombaan memberikan hiburan tersendiri bagi warga yang hadir, acara berlangsung meriah sampai waktu yang di tunggu-tunggu yaitu pembagian hadia.







