Medan -satupena.co.id: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan menerima kunjungan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Medan dengan sambutan yang hangat. Pertemuan ini merupakan bagian dari langkah strategis LPA Kota Medan dalam upaya memperkuat perlindungan anak di wilayah tersebut, 5/11/24.
Ketua LPA Kota Medan, Muhammad Suhairy Lubis, mengungkapkan bahwa pertemuan ini adalah bentuk kerja sama dan kolaborasi yang sangat dibutuhkan untuk menciptakan Kota Medan yang ramah, layak, dan nyaman bagi anak-anak. “Kota Medan sebagai kota besar memiliki banyak permasalahan yang berkaitan dengan anak, seperti kekerasan, pelecehan seksual, bullying, hingga eksploitasi anak. Ini adalah tanggung jawab kita bersama, baik pemerintah, lembaga peduli anak, dan masyarakat umum,” ujarnya.
Dalam pertemuan ini, LPA Kota Medan menekankan pentingnya peran pemerintah dan masyarakat dalam melindungi anak dari kejahatan dan kekerasan yang dilakukan oleh predator anak. Berdasarkan amanat Undang-Undang Perlindungan Anak, semua pihak diwajibkan untuk peduli dan aktif terlibat dalam menyelesaikan persoalan anak.
Sebagai garda terdepan perlindungan anak, LPA Kota Medan siap mendampingi anak-anak yang menjadi korban kekerasan serta memberikan bantuan hukum yang dibutuhkan. Selain itu, LPA juga aktif melakukan sosialisasi dan edukasi di berbagai tempat, mulai dari sekolah, kampus, hingga lingkungan masyarakat, guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan anak.
Kerjasama antara LPA Kota Medan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini diharapkan akan menjadi langkah awal menuju Medan sebagai kota yang lebih peduli dan ramah bagi anak-anak, dengan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.