Singkil, Satupena- Jalan yang terletak antara Desa Ujung dan Siti Ambia saat ini mengalami kondisi kritis akibat terkikis air sungai dan terancam putus. Hermansyah Pasaribu Gorad, salah satu masyarakat setempat menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi ini pada Minggu (19/5/2024).
Hermansyah mengungkapkan bahwa Pemerintah Desa harus segera memperhatikan jalan yang sering digunakan oleh masyarakat yang tinggal di pelosok Desa Ujung maupun Desa Siti Ambia.
“Saya berharap kepada Desa agar secepatnya memperhatikan jalan, sebab kami juga masyarakat desa. Jangan hanya sibuk dengan kegiatan Bimtek saja,” ucap Hermansyah kepada Satupena.co.id, Minggu 19 Mei 2024.
Hermansyah menjelaskan bahwa kondisi jalan yang rusak berada di lokasi jalan masuk dari Jembatan Desa Ujung menuju Jembatan Desa Suka Makmur di Kecamatan Singkil. Saat ini, hanya tersisa 30 cm dari tanggul beton, dari total lebar jalan sekitar 2,5 meter, dengan panjang kerusakan mencapai sekitar 100 meter.
“Sudah lebih dari 2 tahun jalan ini tidak ada yang memperhatikan. Kami yang menggunakan akses jalan ini untuk keluar rumah harus berhati-hati melalui jalan yang rusak,” ujarnya.
Kerusakan jalan ini disebabkan oleh erosi air sungai yang terus-menerus selama lebih dari 2 tahun, mengakibatkan lebar jalan yang bisa dilalui hanya tersisa 30 cm.
Hermansyah menambahkan bahwa perbaikan jalan ini sangat mendesak untuk menghindari potensi korban akibat kondisi jalan yang semakin memburuk. Ia berharap Pemerintah Desa segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan tersebut agar masyarakat bisa beraktivitas dengan aman dan nyaman.
