Dr. Isthifa Kemal, M.Pd, dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera, dan pembina gerakan siaga bencana sumut
Medan-satupena.co.id
Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Sumatera, dan pembina gerakan siaga bencana sumut Dr. Isthifa Kemal, M.Pd, mengatakan harus ada Tokoh Muda Aceh Didalam kabinet Prabowo.
“Karena Aceh merupakan daerah Modal Kemerdekaan Indonesia dan Dr. Iswadi, M.Pd., seorang akademisi yang lahir dari tanah Aceh, telah menunjukkan kapasitas dan dedikasi yang luar biasa dalam bidang pendidikan,” ujar Dr. Isthifa Kemal, M.Pd, Minggu 5 Mei 2024.
Lanjutnya, kehadirannya di kabinet Prabowo akan membawa berbagai manfaat yang signifikan bagi Indonesia.
Sebagai seorang putra Aceh, Iswadi membawa kekayaan budaya dan pengalaman yang unik, serta pemahaman mendalam tentang dinamika sosial dan politik di daerah tersebut.
“Dengan gelar Doktor dalam pendidikan, Iswadi telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin intelektual yang berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia,” jelasnya.
Tak hanya itu, Pendidikan adalah fondasi dari kemajuan suatu bangsa, dan keberadaan Iswadi di kabinet Prabowo akan memastikan bahwa kebijakan pendidikan yang diimplementasikan merupakan hasil dari pemikiran yang cermat dan berbasis bukti.
Sebagai seorang akademisi, Iswadi telah terlibat dalam berbagai riset dan proyek-proyek pendidikan yang relevan dengan kebutuhan Indonesia.”Keahliannya dalam menganalisis data dan merumuskan solusi akan menjadi aset berharga bagi kabinet Prabowo. Dengan memiliki visi yang jelas tentang arah pendidikan di Indonesia, Iswadi dapat memberikan masukan yang berharga dalam merancang kebijakan yang efektif dan berkelanjutan,” ucap Dr. Isthifa Kemal, M.Pd.
Selain itu, keberadaan Iswadi di kabinet Prabowo akan membawa perspektif Aceh yang lebih kuat dalam proses pengambilan keputusan nasional.
“Aceh memiliki sejarah dan budaya yang kaya, namun sering kali wilayah ini terabaikan dalam pembahasan kebijakan nasional. Dengan adanya Iswadi di kabinet, suara dan kepentingan Aceh akan lebih terwakili, sehingga kebijakan-kebijakan yang dihasilkan dapat lebih memperhatikan kebutuhan daerah ini,” terang Dr. Isthifa Kemal, M.Pd.
Sebagai seorang putra Aceh, Iswadi juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang konflik dan rekonsiliasi.
“Aceh telah melalui masa-masa sulit, namun berhasil mencapai perdamaian yang berkelanjutan. Pengalaman ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi upaya perdamaian dan rekonsiliasi di wilayah-wilayah lain di Indonesia,” katanya.
Dengan kehadiran Iswadi di kabinet Prabowo, upaya untuk memperkuat perdamaian dan membangun rekonsiliasi nasional dapat menjadi prioritas yang lebih besar. tambahnya.
Tidak hanya berfokus pada pendidikan dan urusan dalam negeri, kehadiran Iswadi di kabinet Prabowo juga dapat membawa manfaat dalam hubungan internasional.
Sebagai seorang akademisi yang diakui secara internasional, Iswadi memiliki jaringan luas di kalangan komunitas akademik dan diplomatik.
“Hal ini dapat digunakan untuk memperkuat hubungan Indonesia dengan negara-negara lain, serta mempromosikan pertukaran ilmu pengetahuan dan budaya yang saling menguntungkan,” kata Dr. Isthifa Kemal, M.Pd.
Sebagai seorang pemimpin yang memiliki integritas dan dedikasi yang tinggi, Iswadi akan menjadi teladan bagi generasi muda Indonesia.
Kehadirannya di kabinet Prabowo akan memberikan inspirasi bagi mereka yang bercita-cita untuk berkontribusi dalam pembangunan negara.
Dengan melihat contoh dari Iswadi, mereka akan belajar bahwa melalui pendidikan, kerja keras, dan integritas, setiap orang dapat memiliki dampak yang positif dalam masyarakat. Dalam konteks politik, kehadiran Iswadi di kabinet Prabowo juga dapat membantu memperkuat koalisi dan mendukung stabilitas pemerintahan,” kata Dr. Isthifa Kemal, M.Pd lagi.
Dengan memasukkan tokoh-tokoh seperti Iswadi yang memiliki reputasi yang baik dan pengalaman yang luas, pemerintahan Prabowo akan mendapatkan dukungan yang lebih kuat dari berbagai pihak.
Hal ini akan membantu menciptakan stabilitas politik yang diperlukan untuk melaksanakan program-program pembangunan yang ambisius.
“Secara keseluruhan, kehadiran Dr. Iswadi, M.Pd. di kabinet Prabowo akan membawa banyak manfaat bagi Indonesia. Sebagai seorang akademisi yang berpengalaman dan berkomitmen, Iswadi akan membawa pemikiran yang segar dan solusi yang inovatif untuk menangani berbagai tantangan yang dihadapi oleh bangsa ini,” sebut dia.
Dengan menggabungkan pengetahuan akademis, pengalaman lapangan, dan dedikasi untuk kemajuan Indonesia, Iswadi akan menjadi aset berharga bagi pemerintahan Prabowo dan negara ini secara keseluruhan.
Terakhir, Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta ini sangat berharap agar ada Tokoh Muda Aceh Didalam kabinet Prabowo Karena Aceh merupakan daerah Modal Kemerdekaan Indonesia. demikian pungkas Dr. Isthifa Kemal, M.Pd.