Malang, Satupena.co.id. – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Malang sejak Sabtu malam (13/9/2025) hingga Minggu dini hari, mengakibatkan satu unit rumah berkontruksi kayu milik Sunarto, warga Desa Argoterto, Kecamatan Sumber Manjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ambruk rata dengan tanah.
Peristiwa naas tersebut terjadi pada Minggu siang (14/9/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, Sunarto beserta keluarganya sedang berada di sekitar rumah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Menurut keterangan Sunarto, hujan deras sejak malam hari telah membuat kondisi rumahnya yang sudah lapuk semakin rapuh. Bagian atap dan dinding yang berbahan kayu dan anyaman bambu tidak mampu lagi menahan beban, sehingga ambruk seketika.
“Sekitar jam 1 siang tiba-tiba rumah langsung roboh, semua bangunan rata dengan tanah. Untungnya saya dan keluarga sudah keluar rumah, jadi selamat,” ungkap Sunarto dengan wajah sedih.
Pantauan di lokasi, terlihat puing-puing bangunan berupa kayu, bambu, dan atap genteng berserakan. Sebagian besar perabot rumah tangga juga ikut hancur tertimpa reruntuhan. Warga sekitar segera bergotong royong membantu membersihkan sisa bangunan serta mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan.
Pemerintah desa bersama aparat setempat juga telah meninjau lokasi untuk mendata kerugian sekaligus merencanakan bantuan darurat bagi keluarga Sunarto. Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi musim penghujan, terutama bagi warga yang masih menempati rumah dengan kondisi rentan.
