Jombang, Satupena.co.id.– Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang menerima audit Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) yang dilaksanakan oleh PT Equality Indonesia bersama Komite Akreditasi Nasional (KAN). Audit ini dimulai pada Selasa (29/4) di Kantor Perhutani KPH Jombang.
Dalam pembukaan (opening meeting), Kepala KPH Jombang, Kelik Djatmiko, menyambut baik kedatangan tim auditor dan menyampaikan komitmen penuh untuk mendukung kelancaran proses audit demi mempertahankan sertifikasi PHL yang telah dimiliki sejak beberapa tahun terakhir.
“Kami bersama seluruh jajaran akan berupaya semaksimal mungkin agar proses pemeriksaan ini berjalan lancar sesuai prinsip-prinsip Pengelolaan Hutan Lestari, baik di tingkat administrasi maupun operasional lapangan. Harapannya, hasil akhir audit dapat menunjukkan kinerja positif dan sesuai standar,” ujar Kelik Djatmiko.
Sementara itu, Auditor PT Equality Indonesia, Ir. Irin Wedalia, menjelaskan bahwa proses audit dijadwalkan berlangsung selama enam hari. Tahapan audit meliputi satu hari pemeriksaan administrasi dan penentuan lokasi sampling lapangan, tiga hari pengecekan lapangan, serta dua hari klasifikasi data dan evaluasi hasil. Seluruh kegiatan akan ditutup dengan sesi closing meeting untuk penyampaian hasil evaluasi.
“Audit tahun ini akan mengacu pada lima kriteria utama, yaitu Prasyarat, Ekologi, Sosial, Produksi, dan Varietas Lokal Hutan Hasil (VLHH). Kami berharap pelaksanaan audit dapat berjalan lancar tanpa temuan signifikan, baik dari sisi administrasi maupun kondisi di lapangan,” terang Irin Wedalia.
Tim auditor terdiri dari para ahli di bidangnya masing-masing, antara lain Ir. E. Gangga Permana (Produksi), Ir. Irin Wedalia (Ekologi), Asep Kurniawan, S.Hut (Prasyarat), Ir. Slamet Mulyadi (Sosial), dan Agung Tofani, S.Hut (VLHH). Mereka turut didampingi oleh jajaran Divisi Regional Jawa Timur Perhutani, tim Perencanaan Hutan Wilayah (PHW) III Jombang, serta staf internal KPH Jombang.
Menutup sambutannya, Kelik Djatmiko menegaskan pentingnya sertifikasi ini bagi keberlanjutan pengelolaan hutan di wilayah Jombang. “Kami berharap, melalui audit ini, KPH Jombang dapat terus mempertahankan sertifikasi yang telah diraih sebelumnya, demi keberlanjutan dan kemajuan Perhutani ke depan,” pungkasnya.
(Gondrong).