Jombang, Satupena.co.id.Suasana khidmat dan penuh kehangatan menyelimuti Pendopo Kabupaten Jombang pada Senin dinihari, 10 Maret 2025. Masyarakat dari berbagai latar belakang berkumpul dalam acara “Dialog Kebangsaan dan Sahur Keliling Bersama Ibu Hj. Dr. (HC) Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, M.Hum.” Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mempererat ukhuwah serta memperkokoh semangat kebangsaan di bulan suci Ramadan.
Bupati Jombang, Warsubi, S.H., M.Si, yang hadir didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani Warsubi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran Ibu Shinta Nuriyah Wahid di tengah kesibukannya.
“Terlebih dahulu, saya ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada beliau, Ibu Nyai Shinta Nuriyah, yang di tengah kesibukannya masih terus berkeliling menyapa masyarakat dengan semangat kebangsaan, persaudaraan, dan keadilan,” ujar Bupati Warsubi.
Ia juga menekankan bahwa sosok Ibu Shinta adalah teladan dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan keberagaman. “Beliau adalah sosok yang tidak pernah lelah merangkul semua kalangan dan mengajarkan bahwa Islam adalah agama yang penuh kasih sayang,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Abah Bupati Warsubi juga mengingatkan pentingnya nilai kebersamaan yang selalu diajarkan oleh almarhum Gus Dur (KH. Abdurrahman Wahid).
“Nilai kebersamaan inilah yang selalu diajarkan oleh almarhum Gus Dur. Bahwa Indonesia adalah rumah bagi semua. Bukan tentang mayoritas dan minoritas, bukan tentang perbedaan, tetapi tentang bagaimana kita bisa saling menguatkan, saling merangkul, dan berjalan bersama menuju kebaikan,” tandasnya.
Bupati Warsubi juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan almarhum Gus Dur atas jasa dan perjuangannya bagi bangsa. Selain itu, ia turut mendoakan kesehatan Ibu Shinta Nuriyah agar tetap diberikan kekuatan dalam mengawal nilai-nilai kebangsaan.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Ibu Shinta Nuriyah Wahid menyampaikan pesan yang penuh hikmah:
“Pangkat dan jabatan belum tentu membuatmu bahagia, namun iman dan takwa akan mengantarkanmu menuju surga.”
Acara diakhiri dengan sahur bersama dan pembacaan doa. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menjaga semangat kebersamaan, toleransi, dan persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
( Dani )