Aceh Timur – Selasa, 2 Desember 2025 menjadi hari yang penuh haru bagi masyarakat Gampong Pante Rambong, Kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur. Setelah berbulan-bulan mengalami keterputusan jaringan internet akibat cuaca ekstrem dan kerusakan perangkat pemancar, warga akhirnya kembali merasakan akses komunikasi lewat bantuan pihak kepolisian.
Langkah cepat dan tepat Kapolda Aceh yang memerintahkan jajaran Polres Aceh Timur untuk turun langsung ke pelosok desa menjadi kejutan besar bagi masyarakat. Kedatangan tim dari kepolisian yang membawa layanan wifi gratis berbasis Starlink (Starling) ini disambut hangat oleh Kepala Desa Pante Rambong, para aparatur gampong, dan puluhan warga yang sejak pagi telah menunggu.
Kegiatan kemanusiaan itu dipimpin langsung oleh IPTU Jolly Ronny Mamarimbing, SH (76070485) bersama Kasat Narkoba Polres Aceh Timur, AKP Yusra Aprilla, SH, MH, serta turut didampingi Bhabinkamtibmas Pante Rambong, Aipda Faisal, SH. Mereka menempuh perjalanan panjang melewati jalan rusak dan medan berlumpur untuk memastikan jaringan internet bisa kembali dinikmati masyarakat.
Hermanto Kepala Desa Pante Rambong menyampaikan apresiasi yang mendalam atas langkah cepat pihak kepolisian. Menurutnya, akses internet adalah kebutuhan vital bagi warga, terutama untuk layanan pendidikan, administrasi, kesehatan, dan komunikasi.
“Sudah lama jaringan hilang di desa kami. Kehadiran pihak kepolisian membawa wifi Starlink hari ini sangat menolong masyarakat. Kami benar-benar terharu, ujar Keuchik Hermanto.
Warga yang berkumpul tampak tidak menyangka aparat kepolisian hadir dengan misi sosial yang begitu berdampak. Anak-anak sekolah langsung mencoba mengakses internet untuk mengerjakan tugas, sementara sejumlah ibu rumah tangga dan pelaku UMKM merasa terbantu karena dapat kembali menghubungi keluarga dan mitra usaha.
IPTU Jolly Ronny Mamarimbing menjelaskan bahwa program ini merupakan instruksi langsung Kapolda Aceh untuk memastikan layanan digital tetap menjangkau wilayah terpencil, terlebih pasca banjir besar yang melanda Aceh Timur dan menyulitkan komunikasi warga.
“Kami hadir bukan hanya untuk penegakan hukum, tetapi juga untuk membantu masyarakat. Internet ini sangat penting, apalagi pasca bencana. Kami disini untuk menampung aspirasi masyarakat, Semoga layanan wifi gratis ini dapat membantu warga untuk memberikan informasi nya kepada keluarga, tegas IPTU Jolly.
Sementara itu, AKP Yusra Aprilla menambahkan bahwa Polres Aceh Timur akan terus memetakan desa-desa yang terdampak gangguan jaringan dan secara bertahap menyalurkan bantuan serupa.
Kehadiran aparat kepolisian dengan langkah kemanusiaan ini bukan hanya memulihkan jaringan komunikasi, tetapi juga membangun kepercayaan dan kedekatan antara polisi dan masyarakat. Harapan baru pun tumbuh di Desa Pante Rambong—bahwa negara hadir, bahkan hingga wilayah paling terpencil sekalipun.
Reporter: ZAS
