Blog

Jumat Curhat di Jagong Jeget, Wakapolres Aceh Tengah Serap Aspirasi dan Janji Tindaklanjuti Keluhan Warga

21
×

Jumat Curhat di Jagong Jeget, Wakapolres Aceh Tengah Serap Aspirasi dan Janji Tindaklanjuti Keluhan Warga

Sebarkan artikel ini

0:00

Takengon –satupena.co.id

Suasana penuh keakraban dan keterbukaan mewarnai kegiatan Jumat Curhat (Cerak-Cerak) yang digelar Polres Aceh Tengah di Kampung Paya Dedep, Kecamatan Jagong Jeget, Jumat (26/9/2025) pagi.

Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H., diwakili Wakapolres Kompol Samsir, S.H., hadir langsung untuk mendengarkan keluhan, masukan, sekaligus menyerap aspirasi masyarakat.

Kegiatan diawali dengan Jumat Berkah berupa penyerahan 20 paket sembako dan tali asih dari Polres Aceh Tengah kepada warga setempat.

Kehangatan pun semakin terasa dengan hadirnya pejabat utama Polres Aceh Tengah, Ketua Umum Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Aceh Tengah (IPPEMATA) Farhan Ananda, Sekcam Jagong Jeget, kepala puskesmas, para reje se-Kecamatan Jagong Jeget, serta masyarakat Paya Dedep dan Paya Tungel yang antusias mengikuti jalannya dialog terbuka tersebut.

Baca juga Artikel ini :   Polres Pijay polda Aceh Tingkatkan Keamanan dengan Inovasi "Patroli Presisi Malam 

Dalam forum, Reje Paya Dedep menyampaikan apresiasi atas kunjungan jajaran kepolisian sekaligus mengajak warga untuk terus menjaga keamanan lingkungan.

Sementara Reje Paya Tungel, Agus, mengungkapkan keresahan warganya terkait maraknya kasus pencurian. Ia juga berharap layanan SIM keliling dan pembayaran pajak kendaraan dapat kembali diaktifkan di kecamatan, mengingat jarak ke pusat layanan di kabupaten cukup jauh dan memakan biaya.

Hal serupa juga disampaikan Ketua Forum Reje, Warsono, yang menyoroti kendala dalam pembayaran pajak kendaraan dinas.

Menanggapi hal tersebut, Wakapolres Kompol Samsir menegaskan bahwa isu pencurian akan menjadi perhatian serius. “Polres bersama bhabinkamtibmas, babinsa, dan masyarakat akan meningkatkan patroli serta mengaktifkan kembali pos kamling. Kasus pencurian ringan bisa diselesaikan melalui musyawarah desa, namun bila tidak memungkinkan, Polsek siap menanganinya,” tegasnya.

Baca juga Artikel ini :   *Polres Aceh Timur Kembali Tetapkan 4 WNA Sebagai Tersangka TPPM*

Terkait layanan SIM keliling, ia memastikan akan segera berkoordinasi dengan Satlantas. “Minggu depan kita upayakan layanan SIM keliling sudah kembali hadir di Jagong Jeget agar masyarakat lebih mudah mendapat pelayanan,” ujarnya yang langsung disambut antusias warga.

Selain menyerap aspirasi, Polres Aceh Tengah juga memperkenalkan program Kampung Mandiri yang akan diluncurkan di Paya Dedep dan Paya Tungel pada Oktober mendatang. Program ini berfokus pada pengembangan ekonomi masyarakat melalui sektor peternakan, perikanan, dan pertanian.

Baca juga Artikel ini :   Kapolres Aceh Tamiang Melakukan Pengecekan Senjata Api Personilnya

“Harapannya program ini bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat Jagong Jeget dengan dukungan penuh dari dinas terkait,” tutur Kompol Samsir.

Sementara itu, Ketua Umum IPPEMATA, Farhan Ananda, mengapresiasi langkah Polres Aceh Tengah yang konsisten mendekatkan diri dengan masyarakat.

“Sejak adanya Jumat Curhat, rasa aman semakin terasa. Ini langkah positif yang patut dicontoh instansi lain, baik eksekutif maupun legislatif, agar lebih dekat dengan rakyat dan memahami kendala yang dihadapi masyarakat,” ungkapnya.

Kegiatan diakhiri dengan pengecekan lokasi program Kampung Mandiri di sektor perikanan melalui penanaman bibit ikan. Selama kegiatan berlangsung, suasana tetap aman, tertib, dan penuh keakraban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *