Scroll untuk baca artikel
BeritaSUMATERA UTARA

Jalan Rabat Beton Desa Tangsi Atas Hancur Sebelum Waktu, Warga Minta APH Tindaklanjuti Dugaan Pekerjaan Asal-Asalan

481
×

Jalan Rabat Beton Desa Tangsi Atas Hancur Sebelum Waktu, Warga Minta APH Tindaklanjuti Dugaan Pekerjaan Asal-Asalan

Sebarkan artikel ini

Madina, Satupena.co.id. – Kondisi jalan rabat beton di Desa Tangsi Atas, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, yang dibangun menggunakan anggaran tahun 2020 hingga 2022 kini memprihatinkan. Bangunan yang seharusnya masih layak pakai itu kini hancur dan sebagian besar hanya menyisakan tanah. Masyarakat pun mendesak aparat penegak hukum (APH) untuk turun tangan dan meninjau ulang proyek tersebut. Senin 20/10/2025.

“Setelah kami turun langsung ke lapangan, terlihat bahwa pembangunan rabat beton yang baru berusia sekitar dua tahun sudah rusak parah. Bahkan sebagian sudah habis tertimbun tanah. Kami menduga pengerjaannya dilakukan asal-asalan. Karena itu, kami meminta APH untuk meninjau ulang proyek ini,” ujar Irul Btr, Ketua Aliansi Pemuda Peduli Pembangunan Madina, kepada wartawan, Jumat (17/10/2025).

Irul menambahkan, proyek pembangunan jalan rabat beton di Desa Tangsi Atas itu diduga mengalami mark-up dan tidak dikerjakan sesuai dengan standar mutu yang seharusnya. Ia menilai kualitasnya sangat rendah, terutama karena proyek tersebut dilaksanakan pada masa kepemimpinan pejabat (PJ) kepala desa sebelumnya.

Baca juga Artikel ini :  Jum’at Berkah 1 Muharram: Satreskrim Polres Pidie Tebar Kepedulian Lewat Nasi Kotak

“Kalau kualitas pekerjaan benar-benar diperhatikan, seharusnya jalan ini masih dalam kondisi baik. Tapi faktanya, baru dua tahun sudah rusak berat. Seorang anggota BPD yang kami temui di lapangan juga mengakui bahwa rabat beton itu dikerjakan pada masa PJ kepala desa,” ungkapnya.

Baca juga Artikel ini :  Libur Isra Mi'raj Dan Tahun Baru Imlek 2025, Polsek Bebesen Lakukan Patroli Pengaturan Di SPBU Dan Tempat Wisata

Sementara itu, salah seorang anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tangsi Atas juga membenarkan kondisi memprihatinkan tersebut. Ia menuturkan bahwa rabat beton di beberapa titik, termasuk di sekitar sekolah dasar dan area turunan, kini tampak rusak dan terkelupas.

“Betul, bangunan di dekat SD dan turunan itu memang sudah banyak yang rusak. Setahu saya, itu dibangun semasa PJ Kepala Desa sebelumnya. Kalau kami baru menjabat sebagai BPD,” ucapnya.

Sementara Kepala Desa Tangsi Atas yang saat ini aktif, diketahui sedang berada di luar kota untuk mendampingi ibunya yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit di Kota Padang.

Baca juga Artikel ini :  CEO Silicon Valley Bridge Bank Meminta Pelanggan untuk menyetor ulang dana Mereka

“Pak Kades sedang di Padang, membawa ibunya yang sakit,” kata salah seorang tetangga kepala desa.

Kondisi jalan yang rusak tersebut menimbulkan kekecewaan warga setempat. Mereka berharap agar instansi terkait, khususnya aparat penegak hukum, segera turun ke lapangan untuk menelusuri dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan proyek tersebut.

Potret kondisi jalan rabat beton Desa Tangsi Atas, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Madina, Jumat (17/10/2025).
(Laporan: Magrifatulloh)