JAKARTA

Ini Alasan Dr. Iswadi Usulkan Daud Beureueh Menjadi Pahlawan Nasional Kepada Presiden Prabowo

154
×

Ini Alasan Dr. Iswadi Usulkan Daud Beureueh Menjadi Pahlawan Nasional Kepada Presiden Prabowo

Sebarkan artikel ini

0:00

 

Jakarta – Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI) Dr. Iswadi, M.Pd mengusulkan Teungku Muhammad Daud Beureueh sebagai Pahlawan Nasional kepada Presiden Prabowo dengan alasan kontribusinya yang luar biasa bagi Aceh dan Indonesia selama masa perjuangan kemerdekaan. Daud Beureueh merupakan tokoh militer, ulama, dan pemimpin yang terlibat aktif dalam perjuangan melawan penjajahan Belanda serta Jepang. Sebagai mantan Gubernur Militer Aceh,

Baca juga Artikel ini :   Dibalik Makanan Sehat dan Higienis, Para Pekerja Dapur Rutan Cipinang Jalani Pemeriksaan Kesehatan

Ia berhasil memobilisasi rakyat Aceh untuk mendukung kemerdekaan Indonesia.Hal tersebut disampaikan , Dr. Iswadi, M. Pd. kepada wartawan, Selasa 12 November 2024

Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta tersebut mengatakan Perjuangan Beureueh yang gigih di masa awal kemerdekaan tak hanya berpusat pada kepentingan Aceh, tetapi juga bertujuan untuk keutuhan Indonesia. Namun, di kemudian hari, ia menjadi pemimpin Darul Islam (DI/TII) di Aceh, akibat ketidakpuasan terhadap pemerintah pusat yang dianggap mengabaikan janji-janji terkait otonomi dan penerapan syariat Islam di Aceh. Konflik ini membuatnya sempat dicap sebagai pemberontak, meski ia akhirnya berdamai dengan pemerintah pada 1962.

Baca juga Artikel ini :   Rutan Cipinang Ikuti Launching Webinar Series "Cerdas Bersama BPSDM Hukum dan HAM RI"

Menurut Akademisi yang juga Politisi Muda Asal Aceh tersebut Penetapan Daud Beureueh sebagai Pahlawan Nasional diharapkan bisa memberikan penghargaan yang layak bagi jasanya di masa awal kemerdekaan, serta mengakui kompleksitas perjuangannya sebagai upaya mempertahankan nilai-nilai Islam dan keadilan untuk rakyat Aceh.

Baca juga Artikel ini :   Komandan Korps Marinir Terima Audiensi Ikatan Alumni PPM SCHOOL

Usulan ini juga bagian dari upaya rekonsiliasi sejarah agar generasi muda dapat memahami kontribusinya tanpa hanya terfokus pada peristiwa DI/TII. Demikian Pungkas Dr. Iswadi, M.Pd.,(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *