Bener Meriah, satupena.co.id – Kabupaten Bener Meriah diguncang gempabumi tektonik pada Senin (22/9/2025) sekitar pukul 19.19 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat kekuatan gempabumi tersebut mencapai magnitudo 3,5.
Episenter gempa berada di darat pada koordinat 4,85° LU dan 96,73° BT atau sekitar 19 kilometer barat laut Kabupaten Bener Meriah, Aceh, dengan kedalaman 2 kilometer.
Kepala Stasiun Geofisika Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, S.Si., M.Sc., menjelaskan bahwa gempa ini termasuk jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
“Berdasarkan laporan masyarakat, guncangan dirasakan di Kecamatan Pintu Rime Gayo dengan skala intensitas II–III MMI, yang artinya getaran terasa jelas di dalam rumah, seolah-olah ada truk besar yang melintas,” jelas Andi.
Meski demikian, hingga saat ini BMKG belum menerima laporan adanya kerusakan bangunan maupun korban jiwa akibat gempa tersebut. Monitoring BMKG juga memastikan tidak ada aktivitas gempabumi susulan hingga pukul 19.38 WIB.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Informasi resmi terkait gempabumi hanya dapat diperoleh melalui kanal resmi BMKG, baik website, aplikasi, maupun media sosial terverifikasi.