Scroll untuk baca artikel
AcehBeritaLHOKSEUMAWE

Gedung Kesenian Lhokseumawe Mangkrak Bertahun-Tahun, Wawali Husaini Desak Segera Difungsikan

19
×

Gedung Kesenian Lhokseumawe Mangkrak Bertahun-Tahun, Wawali Husaini Desak Segera Difungsikan

Sebarkan artikel ini

0:00

Lhokseumawe, Satupena.co.id. Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Husaini, mendesak agar Gedung Kesenian Lhokseumawe yang telah bertahun-tahun terbengkalai segera difungsikan. Hal ini ia sampaikan saat meninjau langsung kondisi gedung bersama Sekda Lhokseumawe, T. Adnan, Plt Kepala Bappeda, Reza Mahnur, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rosni, Kabag Prokopim Setdako, Darius, serta sejumlah pejabat teknis lainnya, usai inspeksi kedisiplinan pegawai di beberapa OPD pada Selasa (11/3/2025).

Gedung yang seharusnya menjadi pusat seni dan budaya tersebut kini tampak tak terawat. Semak belukar memenuhi area sekitar, mencerminkan kondisi aset daerah yang tidak termanfaatkan. Pembangunan gedung ini sebelumnya sempat terhenti akibat berbagai kendala. Namun, pada tahun 2024, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan sisa pembayaran proyek setelah adanya legal opinion dari Kejaksaan Negeri Lhokseumawe. Sayangnya, hingga kini, gedung itu masih belum digunakan.

Baca juga Artikel ini :   Pengguna Jalan Apresiasi Kinerja Polres Pidie Jaya dalam Kegiatan Strong Point: “Terima Kasih Pak Polisi"

“Kita tidak boleh membiarkan aset daerah ini terus mangkrak. Gedung Kesenian harus segera difungsikan agar tidak hanya menjadi beban, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat dan daerah,” tegas Husaini.

Baca juga Artikel ini :   Kapolsek Linge Salurkan Bantuan Sosial untuk Lansia di Kute Robel

Menurutnya, Gedung Kesenian yang kini berada di bawah pengelolaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dapat menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui penyewaan untuk berbagai kegiatan, seperti pertunjukan seni, pameran, seminar, hingga acara komersial lainnya. Selain itu, keberadaan gedung ini diharapkan mampu menghidupkan kembali ekosistem seni dan budaya di Lhokseumawe serta menarik wisatawan dan pelaku ekonomi kreatif.

Baca juga Artikel ini :   Lomba Ngelok Di Padati Penonton

Pemerintah Kota Lhokseumawe berkomitmen untuk mengambil langkah tegas agar gedung tersebut segera difungsikan. Husaini menegaskan bahwa membiarkan aset daerah terbengkalai hanya akan menjadi beban bagi masyarakat dan menghambat kemajuan kota.

“Jangan sampai gedung ini menjadi monumen kegagalan. Kita harus segera bertindak. Setelah Lebaran, Gedung Kesenian harus sudah bisa digunakan agar masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya,” pungkasnya.

( Faisal )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *