Scroll untuk baca artikel
AcehBENER MERIAHPeristiwa

Dua Bersaudara Warga Desa Blang Rakal Terbawa Arus Luapan Drainase, Satu Korban Masih Hilang

17
×

Dua Bersaudara Warga Desa Blang Rakal Terbawa Arus Luapan Drainase, Satu Korban Masih Hilang

Sebarkan artikel ini

0:00

Sumber Poto: Meta IA

Bener Meriah, Satupena.co.id. Dua warga Desa Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, mengalami musibah tragis setelah terbawa arus luapan air dari drainase di Jalan Lintas Bireuen-Takengon, tepatnya di KM 25, Cot Panglima. Kedua korban, yang merupakan kakak beradik bernama Mardiana (16) dan Rina Fitri (10), terseret arus deras saat hujan lebat mengguyur kawasan tersebut pada Sabtu malam Minggu 8 Maret 2025.

Baca juga Artikel ini :   IWO-Indonesia Sorot KIP Pidie, Terkait Pembatasan Wartawan Dalam Peliputan

Insiden ini terjadi saat keduanya dalam perjalanan pulang setelah menjenguk nenek mereka di Desa Jangka, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen. Mereka mengendarai sepeda motor berboncengan, namun saat melintas di lokasi kejadian, derasnya luapan air membuat kendaraan mereka terseret hingga jatuh ke dalam jurang sedalam enam meter sebelum akhirnya hanyut terbawa arus sungai.

Baca juga Artikel ini :   SAPA Desak Pemerintah Tindak Tegas Hotel Proper Merah di Banda Aceh

Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Bireuen, TNI, Polri, dan masyarakat segera melakukan pencarian di malam kejadian. Upaya ini membuahkan hasil dengan ditemukannya korban Rina Fitri (10) dalam keadaan meninggal dunia. Sementara itu, sang kakak, Mardiana (16), hingga kini masih belum ditemukan.

Proses pencarian terhadap Mardiana akan dilanjutkan esok hari dengan melibatkan tim gabungan serta masyarakat setempat. Pihak keluarga dan warga berharap korban dapat segera ditemukan.

Baca juga Artikel ini :   Peduli di Bulan Ramadhan, Polsek Permata Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Bener Meriah

Sementara itu, pihak berwenang mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melintas di jalanan yang rawan banjir dan longsor, terutama di musim hujan yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan serupa.

Reporter : Agus Suyitno.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *