Marelan, Satupena.co.id –
Satu unit truk tangki pengangkut minyak sawit mentah atau CPO (Crude Palm Oil) dengan nomor polisi BK 8956 GV tertangkap kamera warga tengah memasuki sebuah gudang yang diduga ilegal di kawasan Jalan Jala, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, pada Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 18.38 WIB.
Truk tersebut sempat dibuntuti oleh warga yang curiga. Setibanya di lokasi, sopir truk membunyikan klakson, kemudian pintu gudang terbuka. Terlihat beberapa unit truk tangki berwarna kuning-oranye terparkir rapi di dalam area gudang. Tak lama setelah itu, pagar gudang berwarna oranye kembali ditutup rapat, seolah menyembunyikan aktivitas di dalamnya.
Sayangnya, upaya konfirmasi kepada petugas jaga tidak membuahkan hasil. Pihak yang berada di dalam gudang memilih bungkam.
Diduga, truk tersebut melakukan praktik ilegal “kencing”, yakni membongkar sebagian muatan CPO di luar jalur distribusi resmi. Gudang tempat pembongkaran itu diduga tidak memiliki izin resmi sebagai tempat penampungan atau pengolahan minyak sawit.
Berdasarkan keterangan dari sumber terpercaya yang tidak ingin disebutkan namanya, gudang tersebut disebut-sebut milik seseorang berinisial JN.
“Kalau yang di Jalan Jala itu, setahu saya milik JN,” ujar sumber tersebut.
Masih menurut sumber yang sama, praktik bongkar muat ilegal di gudang tersebut telah berlangsung cukup lama dan diduga dilakukan secara terorganisir. Truk CPO disebut-sebut membongkar beberapa ton muatan terlebih dahulu di gudang, kemudian minyak sawit tersebut dicampur (blending) sebelum dibawa ke pelabuhan dan disalurkan ke tangki timbun resmi.
“Itu dugaan kami, minyaknya dicampur dulu baru dibawa ke pelabuhan,” imbuhnya.
Sampai berita ini diturunkan, Lurah Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Catur, serta Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan yang dikonfirmasi terkait aktivitas mencurigakan di gudang Jalan Jala, belum memberikan keterangan resmi. ( Ade SPT )
