Bitung, satupena.co.id – cegah konflik sosial dengan tema “peran seluruh komponen masyarakat dalam mencegah konflik sosial di kota bitung menuai tanggapan positif dari masyarakat,namun kurang tepat menurut ketua DPW Bitung LSM GARDA TIMUR INDONESIA (GTI)
Kegiatan binkom yang di hadiri oleh Dandim 1310 kota Bitung,polres bitung yang di wakili oleh KABAG OPS ,KESBANGPOL,ORMAS dan LSM serta para media lokal maupun nasional,
bertempat di aula sarundayang kantor walikota kota bitung,Jl. Sam Ratulangi No.45, Bitung Tengah, Kec. Maesa, Kota Bitung, Sulawesi Utara pada 12/06/2025
Menurut Gafur Bawoel selaku ketua DPW kota Bitung LSM (GTI) saya mengapresiasi kegiatan ini namun menurut saya kegiatan ini masih kurang tepat, karena tidak ada keterlibatan pemerintah dalam hal ini walikota bitung di dalam kegiatan ,
Sudah menjadi rahasia publik terkait beberapa faktor penyebab terjadi nya konflik sosial di kota bitung salah satu faktor adalah kesenjangan sosial, dan pemerintah kota bitung harusnya menjadi garda terdepan mengedepankan kesenjagan sosial Bagi masyarakat kota bitung
Gafur juga menegaskan bahwa pemerintah sengaja menutup ruang publik sehingga hal ini banyak menimbulkan miskomunikasi antar masyarakat dan pemerintah,justru dengan tertutupnya ruang ruang publik akan menjadi konflik sosial mulai dari antar masyarakat ataupun masyarakat dan pemerintah dan tentunya akan selalu menjadi masalah serius di kota bitung
Saya juga menyesali tindakan APH terutama POLRES BITUNG yang terkesan menutup diri dari segi sinergitas dengan ORMAS dan LSM di kota bitung, tentunya hal ini akan terjadi dampak negatif di kalangan masyarkat
Gafur berharap agar hal ini di jadikan atensi untuk pemerintah kota bitung, dan polres bitung, agar kedepan lebih di pererat lagi sinergitas antar Pemetintah, APH dan masyarakat kota bitung “tutup gafur”
Fik
