Marelan-Satupena.co.id
Lagi-lagi Begal beraksi hingga korban mengalami luka robek di kepala akibat benda tajam oleh pelaku begal yang tidak dikenal, Sabtu.(30/3/24)
Dan Sungguh menyedihkan seorang ibu rumah tangga yang bernama Ganiria Gaho membuat laporan di kepolisian Medan Labuhan atas kejadian yang dialami anak kandungnya bernama Ovid La’ia dalam status pelajar SMA salah satu perguruan di Medan Marelan umur 17 tahun.
Dengan rasa terharu ibu Ganiria Gaho menyampaikan laporan atas kejadian yang di alami anaknya dengan campur air mata karena dia merasa anaknya tidak bersalah itu kok di bacok dan di aniaya hingga mengalami luka serius di batok kepala dan kenapa harus anak saya yang jadi korban.
Di teruskan lagi kata Ibu Ganiria Gaho kami ini keluarga yang hidupnya pas pasan anak saya di OPNAME di rumah sakit Wulan Windy Marelan dengan biaya umum karena tidak berlaku BPJS berhubung kejadian ini penganiayaan dari manalah kami dapat biaya rumah sakitnya pak pungkasnya depan polisi.
Menurut konfirmasi awak Media atas kronologi kejadian ini pada hari kamis tanggal 28 Maret 2024 sekitar pukul 20.00 wib anak pelapor ini bernama Ovid Laia keluar rumah hendak beli paket HP arah Datuk Rumbiah lingkungan XXX Kelurahan Rengas pulau kecamatan Medan Marelan dan setelah Ovit Laia sampai di tujuan di mana dia beli paket langsung turun dari sepeda motornya REVO dan setelah jalan beberapa langkah tiba tiba dari belakangnya ada sepeda motor penumpangnya bonceng 3 dan penumpang yang di belakang mengayunkan parangnya ke arah si korban mengenai hingga korban tak sadarkan diri dan tidak sempat melihat pelaku yang melarikan diri tutur kata si korban.
Atas kejadian ini Ibu korban mengharapkan kepada pihak berwajib agar segera menemukan si pelaku ini dan di beri hukuman sesuai perbuatannya agar tidak terulang kepada korban lainnya. (Ade saputra)
