Bener Meriah, Satupena.co.id. – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bener Meriah pada Minggu, 27 April 2025, mengakibatkan terjadinya banjir bandang yang membawa dampak serius bagi masyarakat. Salah satu yang terdampak parah adalah warga Kampung Taman Pirdaus, Kecamatan Pintu Rime Gayo.Kabupaten Bener Meriah, (28/4).
Akibat banjir bandang tersebut, akses jalan dari Kampung Taman Pirdaus menuju Kampung Wih Pesam — jalur utama masyarakat menuju pusat kota — terputus total. Material longsor serta runtuhnya jembatan penghubung menyebabkan kendaraan tidak dapat melintas.
Selain itu, banjir bandang juga menyebabkan kerusakan parah pada jaringan distribusi air bersih. Sejumlah pipa penyalur air yang selama ini menjadi andalan warga porak-poranda dihantam derasnya aliran air hujan, sehingga masyarakat setempat kini kesulitan mendapatkan air bersih.
Raman, salah satu warga Kampung Taman Pirdaus, kepada media ini mengungkapkan bahwa selain putusnya akses jalan dan terhentinya pasokan air bersih, satu unit mobil milik warga juga terjebak di lokasi akibat badan jalan yang tertimpa longsor serta runtuhnya jembatan.
“Sekarang akses jalan terputus total, air bersih pun tidak ada. Satu mobil warga juga masih terjebak di lokasi karena jalan dan jembatan putus,” kata Raman.
Hingga kini, warga setempat masih berupaya melakukan pembersihan jalan secara swadaya sambil menunggu bantuan dari pemerintah daerah untuk penanganan lebih lanjut.