Scroll untuk baca artikel
AcehACEH TENGAHBeritaTNI Polri

Babinsa Linge Dorong Pelaku UMKM Tape Ubi Daun untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

56
×

Babinsa Linge Dorong Pelaku UMKM Tape Ubi Daun untuk Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Sebarkan artikel ini

Aceh Tengah, Satupena.co.id – Sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, Babinsa Koramil 05/Linge, Kodim 0106/Aceh Tengah, Serda Irman, terus memberikan pendampingan dan motivasi kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah binaannya, khususnya di Desa Gelampang Gading, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah.

Kegiatan pembinaan tersebut difokuskan pada pelaku usaha rumahan yang memproduksi tape ubi daun, salah satu produk khas yang sudah dikenal luas di Kabupaten Aceh Tengah. Produk ini menjadi alternatif sumber pendapatan bagi banyak keluarga, baik sebagai produsen maupun pengecer.

Serda Irman mengatakan bahwa keberadaan UMKM sangat penting untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat di pedesaan. Ia terus memberikan dorongan agar masyarakat tetap semangat berinovasi dan menjaga kualitas produk lokal agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Baca juga Artikel ini :  Bangunan Polindes Merah Said Taklayak Huni Dinkes Aceh Tengah Diminta Buka Mata

“Kami selalu mendorong masyarakat agar terus meningkatkan produksi dan menjaga mutu tape ubi daun ini. Dengan begitu, usaha rumahan seperti ini dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga serta membuka peluang kerja bagi warga sekitar,” ujar Serda Irman.

Baca juga Artikel ini :  Babinsa Koramil 09/Ketol Ajak Warga Desa Jerata Tanam Cabai di Musim Kemarau

Selain tape ubi daun, masyarakat Kecamatan Linge juga dikenal dengan berbagai produk olahan lainnya seperti opak ubi, kerupuk ubi, dan keripik pisang, yang semuanya memiliki potensi besar untuk dikembangkan.

Baca juga Artikel ini :  Program RTLH TMMD ke-124,Rumah Ibu Tuminah sudah Mencapai 45 Persen

Pendampingan yang dilakukan Babinsa ini merupakan bagian dari upaya TNI dalam mendukung kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui pemberdayaan potensi lokal. Diharapkan, semangat gotong royong dan kreativitas warga dapat terus tumbuh untuk menciptakan desa yang mandiri dan sejahtera.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *