Takengon – satupena.co.id
Haru dan rasa syukur terpancar dari wajah Alfatah, warga Kampung Bukit, Kecamatan Kebayakan, saat ia menerima bantuan darah dari Polres Aceh Tengah untuk ayahnya yang sedang dirawat di RSUD Datu Beru Takengon.
Di tengah kesulitannya mencari darah, bantuan itu datang melalui kegiatan Bakti Sosial Donor Darah yang digelar Polres Aceh Tengah dalam rangka Hari Jadi Humas Polri ke-74 Tahun 2025.
Kegiatan donor darah berlangsung di Aula Polres Aceh Tengah, Rabu (22/10/2025), bekerja sama dengan Sidokes Polres Aceh Tengah dan Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Datu Beru Takengon. Aksi kemanusiaan ini diikuti oleh personel Polres, jajaran Polsek, serta masyarakat umum.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H. mengatakan bahwa kegiatan donor darah ini merupakan wujud kepedulian sosial Polri terhadap masyarakat, serta bagian dari upaya menebar kebaikan.
“Donor darah tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga menjadi amal yang dapat menyelamatkan nyawa orang lain,” ujarnya.
Dari kegiatan tersebut terkumpul 18 kantong darah berbagai golongan yang siap disalurkan bagi masyarakat yang membutuhkan. Namun suasana kegiatan berubah haru ketika Alfatah datang bersama Ramadhan Putra, warga Wih Nongkal, Kecamatan Kute Panang, yang juga mencari darah untuk ibunya.
Mendengar kabar itu, Wakapolres Aceh Tengah Kompol Samsir, S.H. mewakili Kapolres langsung menyerahkan beberapa kantong darah hasil donor kepada kedua warga tersebut.
Dengan suara bergetar, Alfatah mengungkapkan rasa syukurnya.
“Sejak tadi malam kami mencari darah untuk ayah, tapi belum dapat. Alhamdulillah hari ini dari Polres Aceh Tengah kami mendapat bantuan. Terima kasih banyak, Pak Kapolres,” ujarnya penuh haru.
Kapolres AKBP Muhamad Taufiq turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel dan masyarakat yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
“Semoga setetes darah yang diberikan menjadi berkah dan bermanfaat bagi banyak orang,” tuturnya.
Kegiatan donor darah ini menjadi bukti nyata bahwa Polri hadir tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga sebagai sahabat dan penolong bagi masyarakat di saat mereka membutuhkan.
