Bener Meriah – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bener Meriah menggelar kegiatan Coffee Morning bersama insan pers yang bertugas di Kabupaten Bener Meriah di Caffe ASA, Desa Pante Raya, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, pada Selasa, 27 Mei 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Insan Pers Bener Meriah Siap Mendukung Satlantas Polres Bener Meriah dalam Menurunkan Angka Laka Lantas di Wilayah Bener Meriah.”
Kegiatan yang berlangsung hangat tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Bener Meriah, Iptu Syafaruddin, S.H. Acara ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan media dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Dalam sambutannya, Iptu Syafaruddin menyampaikan keprihatinannya terhadap tingginya angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Bener Meriah. Berdasarkan data Satlantas, sepanjang Januari hingga April 2025, tercatat enam kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Sebagian besar korban tersebut adalah remaja.
“Peran media sangat penting dalam menyuarakan pesan keselamatan berlalu lintas. Kami berharap insan pers bisa menjadi mitra strategis kami dalam menekan angka kecelakaan, khususnya di kalangan remaja,” ujarnya.
Kasat Lantas juga menyoroti maraknya pelanggaran oleh kendaraan pengangkut material, seperti mobil dan truk pasir, yang tidak menutup muatannya dengan tenda. Hal ini dinilai berpotensi menimbulkan kecelakaan akibat tumpahan pasir atau batu di jalan raya.
“Kami sudah menindak 20 unit truk pengangkut pasir yang tidak menutup muatannya. Kendaraan tersebut kami tahan sementara hingga pemiliknya mematuhi aturan dengan menutup muatan menggunakan tenda,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa ke depan akan dilakukan penertiban secara khusus terhadap jenis pelanggaran ini.
Selain itu, selama bulan Mei 2025, Satlantas Polres Bener Meriah juga telah melakukan penindakan berupa tilang terhadap 180 unit kendaraan yang terbukti melanggar aturan lalu lintas.
Iptu Syafaruddin turut mengingatkan peran penting orang tua dalam mengawasi anak-anak, terutama dalam hal penggunaan helm bagi pelajar yang mengendarai sepeda motor ke sekolah. Ia juga menegaskan bahwa sepeda listrik tidak diperbolehkan melaju di jalan raya karena telah memiliki jalur khusus.
“Keselamatan lalu lintas adalah tanggung jawab bersama. Mari kita bangun budaya tertib berlalu lintas demi keselamatan kita semua,” tutupnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif antara Satlantas dan insan pers. Kedua pihak sepakat untuk terus bersinergi dalam memberikan edukasi dan informasi kepada masyarakat demi menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan tertib di Kabupaten Bener Meriah.