Aceh Timur – Puluhan mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang tergabung dalam Komite Peralihan Aceh (KPA) Sagoe Bandar Khalifah, Daerah I Wilayah Peureulak, secara resmi menyatakan dukungan kepada bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Timur, H. Sulaiman (Tole) dan Abdul Hamid (Apong).
Dukungan tersebut disampaikan dalam sebuah pertemuan silaturahmi di Desa Bandrong, Kecamatan Peureulak, pada Jumat (20/9), yang turut dihadiri oleh bakal calon Wakil Bupati Aceh Timur, Abdul Hamid.
Abdul Hamid, yang akrab disapa Apong, dikenal luas oleh para mantan pejuang di wilayah ini. Apong memiliki rekam jejak bersama-sama berjuang di barisan GAM, sehingga kehadirannya sangat diterima oleh para mantan kombatan di daerah tersebut. Dalam sambutannya, Apong yang juga mantan Keuchik Desa Blang Barom, Kecamatan Ranto Peureulak, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan pengabdian kepada masyarakat melalui pencalonan sebagai Wakil Bupati mendampingi Sulaiman Tole.
“Insya Allah, pengabdian yang telah saya lakukan selama ini akan saya teruskan di tingkat yang lebih tinggi. Tentu dengan izin Allah SWT, serta dukungan dari masyarakat Aceh Timur, para ulama, dan tokoh-tokoh di wilayah ini,” ungkap Apong.
Tak hanya para eks kombatan, dukungan terhadap pasangan SAH juga mengalir dari ratusan perempuan Peureulak yang berasal dari berbagai daerah seperti Peureulak Barat, Kota Peureulak, Peureulak Timur, Ranto Peureulak, hingga Sungai Raya. Mereka berkumpul untuk mendeklarasikan dukungannya pada Sabtu (21/9) di salah satu warung kopi di Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
Koordinator acara silaturahmi dan deklarasi tersebut, Apayuh, menyampaikan bahwa kaum perempuan di Peureulak siap memberikan dukungan penuh untuk memenangkan pasangan Sulaiman Tole – Abdul Hamid pada Pilkada Aceh Timur 2024-2029.
“Alhamdulillah, hari ini kita berkumpul untuk menyatakan dukungan penuh kepada pasangan SAH (Sulaiman Tole-Abdul Hamid), yang telah mendapatkan restu dari para ulama dan tokoh-tokoh masyarakat di Aceh Timur,” tegas Apayuh dalam orasinya.
Pasangan Sulaiman Tole dan Abdul Hamid, yang mengusung jargon “Meusyeuhu” (Menyatu), diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrat, serta didukung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Nanggroe Aceh (PNA). Selain itu, pasangan ini telah mendapat restu dari sejumlah ulama kharismatik Aceh, seperti Tgk. H. Muhammad Ali (Abu Paya Pasi), Tgk. H. Muhammad Jafar (Abi Jafar Lhok Nibong), Tgk. H. Abdul Wahab (Abu Keude Dua), dan Tgk. H. Idris A. Jalil (Abu Rih Julok).
Reporter: ZAS